Minggu, 24 Januari 2010

INSTALASI LINUX OPEN SUSE 11.0 BERBASIS GUI


1) Dapatkan DVD Instalasi openSUSE 11.0, baik dengan cara download dan

melakukan burning DVD maupun dengan cara membelinya melalui toko-toko

online yang menjual CD/DVD Linux. Berbeda dengan CD/DVD Windows yang

terlarang untuk dijual karena berarti ilegal, CD dan DVD Linux openSUSE boleh

diperjual belikan secara legal dengan biaya yang relatif murah. DVD Instalasi

openSUSE misalnya, bisa didapatkan mulai dari harga Rp. 10.000,- sampai

dengan Rp. 50.000,- tergantung kemasan, support dan kesepakatan sebelumnya.

2) Boot komputer dengan posisi CDROM sebagai pilihan pertama pada boot device

priority di BIOS



3) Pilih Installation. Pada pilihan ini, kita dapat mengubah pilihan bahasa untuk

instalasi, ukuran layar, lokasi sumber instalasi (DVD atau melalui network), pilihan

kernel dan tambahan driver.


4) Kita akan masuk ke posisi Welcome Screen. Klik Next





5) openSUSE akan melakukan deteksi hardware dan sistem yang ada. Tunggu

sebentar hingga proses deteksi selesai dilakukan.


6) Pilihan berikutnya adalah pilihan instalasi, apakah berupa Instalasi Baru, Update

atau Perbaikan Instalasi Sebelumnya. Karena proses ini merupakan instalasi

awal, pilih New Installation.




7) Berikutnya adalah menentukan waktu dan area waktu (Time Zone). Pilih Asia

Jakarta jika memang tinggal didaerah WIB dan pilih area lokasi lain jika tinggal di

area waktu WITA/WIT


8) Pilihan berikutnya adalah menentukan desktop manager. Tersedia berbagai

pilihan, baik Gnome, KDE 3.5, KDE 4maupun yang lain (XFCE, minimal system dll)





9) Setelah menentukan Desktop Manager, tahap selanjutnya adalah menentukan

formasi harddisk. Jika sudah memiliki data pada harddisk, tahap ini adalah tahap

yang perlu perhatian extra agar jangan sampai data yang sudah ada termasuk

kedalam bagian yang akan diformat. Saran saya, sebaiknya memilih partisi /

(partisi root) yang lebih besar daripada /home karena / akan menjadi folder utama

dan melakukan resize ukuran / jauh lebih sulit daripada melakukan resize ukuran

partisi lain





10) Tahap berikutnya adalah menentukan nama user dan password sistem. Untuk

kemudahan, kita bisa menggunakan password sistem sebagai password admin

(root)





11) Sebelum proses instalasi dilakukan, ada overview mengenai pilihan yang sudah

dilakukan. Kita masih bisa melakukan perubahan dari halaman overview ini.



12) Jika sudah OK, kita bisa memilih tombol Install.



13) Tahap terakhir adalah proses konfigurasi secara otomatis untuk menentukan

resolusi layar dan konfigurasi hardware lainnya.



14) Setelah proses ini selesai, kita bisa menggunakan openSUSE 11.0 dengan

leluasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar